Kiper Paris Saint-Germain (PSG), Gianluigi Donnarumma, mengalami cedera wajah yang memerlukan jahitan setelah terlibat benturan keras dengan pemain AS Monaco, Wilfried Singo, dalam pertandingan yang berlangsung pada Minggu (19/12). Insiden tersebut terjadi saat keduanya berusaha merebut bola di area kotak penalti.
Donnarumma, yang tampil sebagai penjaga gawang utama PSG, tampak kesakitan setelah benturan tersebut. Tim medis segera merawatnya di lapangan sebelum membawanya ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa Donnarumma perlu dijahit di bagian wajah yang terluka, namun tidak ada cedera serius yang dilaporkan.
Pelatih PSG, Luis Enrique, memberikan informasi terkini mengenai kondisi kiper andalannya setelah pertandingan. Ia menyatakan bahwa meskipun Donnarumma mengalami cedera, pemain tersebut tetap menunjukkan semangat juang yang tinggi untuk kembali ke lapangan. Enrique juga mengungkapkan harapannya agar Donnarumma dapat pulih dengan cepat dan kembali berlatih dalam waktu dekat.
Insiden ini menyoroti risiko yang dihadapi para pemain sepak bola, terutama bagi kiper yang sering terlibat kontak fisik. Meskipun benturan terjadi dalam permainan yang penuh intensitas, banyak yang berharap agar situasi serupa dapat diminimalisir untuk menjaga keselamatan pemain di lapangan.
Donnarumma sebelumnya tampil gemilang dalam beberapa pertandingan, menjadi salah satu kiper terbaik di dunia. Kehilangannya dalam beberapa pertandingan mendatang bisa menjadi kerugian bagi PSG, yang sedang berusaha mempertahankan posisi mereka di puncak klasemen Ligue 1.
PSG kini harus menyiapkan rencana cadangan jika Donnarumma harus absen dalam beberapa pertandingan ke depan. Pelatih Enrique akan mempertimbangkan opsi yang ada, termasuk memanfaatkan kiper cadangan untuk menggantikan posisi Donnarumma.
Sementara itu, pihak AS Monaco mengungkapkan penyesalan atas insiden tersebut dan berharap Donnarumma segera pulih. Dalam dunia sepak bola, meskipun persaingan berlangsung ketat, rasa saling menghormati antar pemain tetap menjadi nilai penting.
Dengan situasi ini, perhatian publik kini tertuju pada perkembangan kondisi Donnarumma. Apakah ia dapat pulih dengan cepat dan kembali memperkuat PSG, atau harus menjalani pemulihan yang lebih panjang, akan menjadi faktor penting dalam perjalanan tim di sisa musim ini.