
Pendukung Manchester United merasakan campur aduk emosi setelah tim mereka berhasil melaju ke semifinal Liga Europa, namun kembali mengalami kekecewaan di Liga Premier Inggris. Dalam babak 8besar leg kedua,Man United menjamu tamu nya dari Prancis,Lyon.Pertandingan leg pertama,Man United berhasil menahan tuan rumah di dengan skor 2-2,pada leg kedua tim Setan merah berhasil mengalahkan Lyon dengan skor 5-4 dengan agregat 7-6 untuk Man United yang lolos ke babak semifinal EUFA Europa League 2024/2025.
Pencapaian tim Setan Merah itu tidak seimbang dengan performa saat bermain di liga domestik,kemarin tanggal 20/04/2025 dalam lanjutan Barclays Premier League pekan ke-33 kala menjamu Wolves dihadapan pendukung nya sendiri Man United justru terjungkal 0-1 dari tim yang berjuluk The Wanderes.
Gol semata wayang yang tercipta di Old Trafford itu berhasil dilesahkan di menit ke-77 oleh Pablo Sarabia melalui tendangan indah freekick yang melengkung ke pojok kanan gawang Onana yang tak dapat di tepis olehnya.Gol Sarabia ini membuat tim yang identik dengan jersey kuning ini semakin menjauh dari zona degradasi dengan 38 poin dari 33 pertandingan.
Kekalahan terbaru ini memperburuk rekor buruk United di Liga Premier, dari 5 pertandingan di liga domestik Man United hanya berhasil menang sekali,imbang satu kali dan 3 pertandingan berakhir kekalahan.Tentu ini menjadi alarm untuk manager baru Man United,Ruben Amorim yang didatangkan dari untuk menggantikan posisi manager sebelumnya,Erik Ten Hag.
Seusai laga tadi malam,dalam konfrensi pers nya,Ruben Amorim menyampaikan beberapa dihadapan wartawan dan media mengenai “lini depan yang menurutnya tidak mampu mencetak gol padahal Amorim menyebutkan bahwa tim ini bermain lebih baik dari lawan,namun kalau anda tidak mencetak satu gol pun anda tidak akan pernah menang”,tandasnya dalam mengakhiri sesi konfrensi pers di Old Traford itu.
Kekecewaan ini juga mencerminkan tantangan yang dihadapi oleh Manchester United dalam menjaga keseimbangan antara kompetisi domestik dan Eropa. Untuk dibabak semifinal nanti,Man United terlebih dulu bertandang ke Spanyol untuk menantag tuan rumah Atletic Bilbao di San Mames Stadium.
Para penggemar kini menantikan perubahan signifikan dalam performa tim di pertandingan-pertandingan mendatang. Dengan sisa waktu yang semakin sedikit, Manchester United harus bekerja keras untuk memperbaiki posisi mereka di liga dan menjaga harapan untuk meraih gelar di kompetisi Eropa.
Kondisi ini menjadi pengingat bahwa sepak bola penuh dengan dinamika, dan keberhasilan di satu kompetisi tidak selalu menjamin konsistensi di kompetisi lainnya. Pendukung Manchester United berharap tim kesayangan mereka dapat segera bangkit dan meraih hasil positif di sisa musim ini.